Mitos 4: Aplikasi pembersih RAM pihak ketiga selalu bermanfaat
Fakta: Banyak aplikasi pembersih RAM justru dapat mengganggu manajemen RAM bawaan sistem operasi. Beberapa bahkan mungkin mengandung malware atau mengkonsumsi lebih banyak sumber daya daripada yang mereka hemat.
Saat memilih laptop atau smartphone, mungkin banyak dari kita masih bingung akan beda ram dan rom pada hp dan komputer. RAM dan ROM merupakan istilah yang sering kita dengar saat memilih laptop, komputer hingga smartphone.
Baik RAM maupun ROM sama – sama menunjukkan kemampuan atau spesifikasi yang dimiliki dari komputer, laptop atau smartphone. Akan tetapi, baik RAM atau ROM memiliki perbedaan yang signifikan dari segi fungsinya. Salah dalam memahami RAM dan ROM dapat membuat Anda salah memilih spesifikasi untuk laptop atau smartphone.
Pada artikel kali ini akan dibahas singkat mengenai beda dari RAM dan ROM serta apa saja fungsi dan kegunaan dari kedua perangkat tersebut.
RAM merupakan singkatan dari Random Access Memory. RAM menyimpan data program aplikasi pada komputer, laptop hingga smartphone saat perangkat dalam kondisi menyala. RAM juga berguna untuk menyimpan data dari aplikasi saat sedang digunakan.
Secara awam, RAM dapat dipahami sebagai perangkat atau modul yang berfungsi agar komputer atau smartphone tidak lemot. Semakin tinggi atau besar RAM, maka perangkat dapat beroperasi dengan mudah dan cepat.
ROM merupakan singkatan dari Read Only Memory. Secara awam, istilah ROM mungkin dapat diartikan sebagai storage atau kapasitas penyimpanan data. Hal ini tidak lepas dari fungsi ROM untuk menyiimpan data yang bersifat permanen.
ROM digunakan saat Anda hendak menyimpan data atau file seperti dokumen, foto, video ke dalam perangkat.
Nonaktifkan aplikasi bawaan
Pada Android yang tidak diroot, akan ada aplikasi-aplikasi bawaan yang tidak bisa dihapus. Aplikasi-aplikasi ini terkadang tidak berguna namun bisa memakan kapasitas RAM.
Meski tidak bisa dihapus, kamu masih bisa menonaktifkannya agar aplikasi tidak memakan RAM. Caranya adalah dengan masuk ke pengaturan, pilih menu aplikasi, lalu pilih aplikasi yang akan dinonaktifkan. Setelah itu pilih opsi disable app atau nonaktifkan aplikasi.
Dynamic RAM adalah satu di antara macam RAM yang di-refresh atau segarkan oleh Central Processing Unit (CPU) secara berkala. Tujuan cara tersebut adalah agar data yang ada di dalamnya tak hilang.
DRAM ini akan dapat memberikan keuntungan berupa kesederhanaan struktural jika digunakan pada perangkat.
Sychronous Dynamic Random Access Memory atau SDRAM merupakan macam RAM lanjutan dari DRAM. Namun, bedanya jenis RAM ini telah mengalami sinkronisasi oleh clock system di mana hal ini akan memengaruhi kecepatan dari SD RAM. Kecepatan SD RAM bisa mencapai 100 hingga 133 MHz.
(Double Data Rate Random Access Memory) atau sering disebut dengan DDR saja, yaitu jenis RAM dengan teknologi lanjutdan dari SD RAM. DDR RAM memiliki generasi terbaru, yaitu DDR2 dan DDR3, serta kemungkinan akan terus berlanjut.
(Rambus Dynamic Random Access Memory) adalah jenis RAM yang proses kerjanya lebih cepat dan umumnya lebih mahal dari SD RAM. Jenis SD RAM digunakan pada perangkat komputer yang menggunakan Pentium 4.
Static Random Access Memory atau S RAM adalah jenis RAM yang mampu menyimpan data tanpa harus ada penyegaran atau refresh dari CPU. S RAM memiliki proses kerja yang lebih cepat dibandingkan dengan DDRAM atau SDRAM.
S RAM biasanya memiliki desain cluster lengkap dengan desain cluster enam transistor yang berguna untuk menyimpan setiap bit informasi.
Desain inilah yang membuat S RAM menjadi lebih mahal dan lebih cepat. S RAM membutuhkan biaya produksi yang mahal shingga persediannya juga dalam kapasitas kecil dan hanya dipergunakan untuk bagian yang benar-benar penting saja.
Extended Data Out Random Access Memory atau EDO RAM merupakan satu di antara jenis RAM yang telah digunakan untuk perangkat yang menggunakan OS Pentium.
Selain itu, fungsi RAM jenis ini cocok dipasang pada komputer dengan bus mencapai 66 MHz.
RAM ini banyak digunakan sebab mampu menggantikan primary memori yang ada pada komputer terdahulu, yakni FPM RAM. Lantaran bisa menyimpan dan membaca secara bersamaan, kecepatan baca tulis pada EDO RAM bisa lebih cepat.
Pengertian CPU – CPU ( Central Processing Unit ) merupakan perangkat keras computer yang memiliki fungsi untuk menerima dan melaksanakan perintah dan data dari perangat lunak. CPU merupakan otak dari computer. Tanpa adanya CPU, maka computer tidak akan berfungsi sebagai mestinya. CPU memiliki fungsi untuk menjalankan program yang telah disimpan dalam memori utama, dengan cara mengambil intruksi kemudian menguji intruksi dan mengeksekusinya sesuai alur perintah.
Komponen CPU terbagi menjadi beberapa macam, yaitu sebagai berikut :
Unit kontrol yang mengatur jalannya program. Komponen ini tentu ada di semua CPU. CPU bertugas mengontrol komputer sehingga sinkronisasi yang terjadi antara komponen bekerja dalam menjalankan fungsi operasi. termasuk tanggung jawab unit kontrol ialah mengambil perintah, instruksi dari memori utama dan menentukan jenis instruksi.
Jika ada instruksi untuk aritmatika atau perbandingan logika, unit kontrol akan mengirim instruksi ke ALU. Hasil pengolahan data dibawa oleh unit kendali ke memori utama untuk disimpan, dan waktu akan disajikan ke alat output. Dengan demikian tugas dari unit kendali ini adalah:
Register adalah perangkat penyimpanan kecil yang memiliki akses ke kecepatan yang cukup tinggi, yang digunakan untuk menyimpan data dan / atau instruksi yang sedang diproses. Memori ini bersifat sementara, biasanya digunakan untuk menyimpan data saat diolah atau data untuk diproses lebih lanjut.
Dengan analogi, register ini dapat diibaratkan sebagai memori dalam otak ketika kita melakukan pengolahan manual, sehingga otak dapat diibaratkan sebagai CPU, yang berisi kenangan, unit kontrol yang mengatur semua aktivitas tubuh dan memiliki tempat untuk melakukan perhitungan dan perbandingan logika.
Unit ALU berfungsi untuk melakukan operasi aritmetika dan operasi logika berdasar instruksi yang ditentukan. ALU sering disebut bahasa mesin dikarenakan pada bagian ini ALU terdiri dari dua bagian, arithmetika satuan dan boolean unit logika, yang masing-masing memiliki spesifikasi pekerjaan sendiri.
Tugas utama dari ALU adalah melakukan semua perhitungan aritmatika yang terjadi sesuai dengan perintah program. ALU melakukan semua operasi aritmatika dengan dasar penjumlahan sehingga sirkuit elektronik yang digunakan disebut adder.
Tugas lain dari ALU adalah untuk membuat keputusan dari operasi logika sesuai dengan perintah program. Operasi logika meliputi perbandingan dua operand dengan menggunakan operator logika tertentu, yaitu sama dengan (=), tidak sama dengan (¹), kurang dari (<), kurang dari atau sama dengan (£), lebih besar dari (>), dan lebih besar atau sama dengan (³).
Interkoneksi yang CPU dan bus sistem koneksi yang menghubungkan komponen internal CPU, yaitu ALU, unit kontrol dan register dan juga dengan bus-bus eksternal CPU yang menghubungkan dengan sistem lainnya, seperti memori utama, perangkat input / output.
RAM adalah berasal dari singkatan Random Access Memory, RAM yaitu suatu memori tempat penyimpanan data sementara, ketika saat komputer dijalankan dan dapat diakses secara acak (random).
Fungsi RAM adalah mempercepat pemeprosesan data pada PC atau komputer. Semakin besar RAM yang dimiliki maka akan semakin cepat pula komputer tersebut. RAM bisa mempercepat kinerja dari komputer, sebab RAM menyediakan ruang penyimpanan sementara untuk komputer. Dalam menyimpan data-data yang mudah diambil sehingga dapat mempercepat loading data serta program yang diakses.
Bentuk RAM pada PC secara fisiknya yaitu seperti rangkaian elektronik semacam chip. Untuk memasang RAM ke PC yaitu dengan memasukannya ke slot RAM pada Motherboard, Jenis dari slot RAM juga bermacam-macam tergantung jenis RAM-nya.
A. Jenis-jenis RAM (Random Access Memory)
Berikut ini Jenis RAM, diantaranya meliputi:
ROM adalah singkatan dari ‘ Read Only Memory ‘ yaitu suatu perangkat keras pada komputer atau PC yang berupa chip memori semikonduktor yang isinya hanya bisa dibaca saja. ROM tidak dapat digolongkan sebagai RAM (Random Access Memory), walaupun keduanya mempunyai kesamaan yaitu dapat diakses secara acak atau random. ROM (Read Only Memory) berbeda dengan RAM (Random Access Memory).
Atau bias juga definisi ROM adalah salah satu memori yang terdapat di dalam komputer. ROM ini mempunyai sifat permanen, yang artinya program atau data yang disimpan didalam ROM tidak mudah hilang ataupun berubah-ubah walau aliran listrik di sudah matikan. Menyimpan data di dalam ROM tidak dapat dilakukan dengan mudah, namun membaca data dapat dilakukan dengan mudah. Biasanya program atau data yang ada diisi oleh pabrik yang membuatnya. Oleh karena itu sifat ini, biasa dipakai untuk menyimpan firmware (perangkat lunak yang berhubungan sangat erat dengan perangkat keras).
Cara atau prinsip kerja dari ROM seperti pada gambar di bawah ini:
Fungsi ROM (Read Only Memory) adalah sebagai media penyimpanan firmware, yaitu perangkat lunak atau lebih sering disebut software, yang berhubungan dengan perangkat keras (hardware). seperti ROM BIOS, dimana BIOS (Basic Input Output System) tersebut dapat langsung di eksekusi secara cepat, tanpa harus menunggu untuk menyalakan perangkat media penyimpanan lainnya lebih dulu seperti yang pada umumnya terjadi pada alat penyimpanan lain. Walaupun memori ROM hanya dapat dibaca saja, akan tetapi data pada memori ini dapat di tulis ulang. Jenis-jienis ROM misalnya seperti Mask ROM, PROM (Programmable Read Only Memory), EPROM (erasable programmable read only memory), EAROM (Electrically Alterable Read Only Memory) dll. Bentuk awal ROM terdiri dari sirkuit-sirkuit terpadu. Yang menggunakan switch transistor, data secara fisik dikodekan ke dalam rangkaian. Ini berarti bahwa hanya bisa diprogram selama fabrikasi aslinya. Ini benar-benar read-only, dan juga tidak ada perubahan yang mungkin sama sekali. Hal ini juga disebut dengan ROM masker, tapi pada tahun 1990-an, memori flash telah diciptakan dan disajikan secara alternatif yang jauh lebih baik lagi. Flash memori juga non-volatile, sehingga membuat data tetap ada saat daya dimatikan, tetapi data dapat ditimpa. Ini berarti bahwa firmware dapat diperbarui jika diperlukan. Flash ROM sekarang standarnya pada kebanyakan komputer. Secara teknisnya flash ROM tidak lagi read-only, akan tetapi sangat sedikit pengguna komputer biasa memodifikasi firmwarenya dari pc/komputer mereka sendiri. Jika dibandingkan dengan jenis lainnya dari penyimpanan, ROM pada umumnya cukup kecil. Firmware tidak memakan banyak ruang, serta memiliki kapasitas penyimpanan yang lebih besar ROM tidak membuat PC boot up lebih cepat.
Itulah pengertian dan fungsi mengenai pengertian dan fungsi CPU, RAM, dan ROM komputer, terimakasih telah membaca artikel ini dan semoga bermanfaat…
Dynamic RAM merupakan jenis-jenis RAM yang disegarkan atau refresh oleh Central Processing Unit (CPU) secara berkala agar data yang ada di dalamnya tidak hilang.
Keuntungan dari D RAM ini adalah kesederhanaan structural karena hanya membutuhkan satu transistor dan kapasitor yang diperlukan per bit, dibandingkan dengan empat buah transistor S RAM.
Sychronous Dynamic Random Access Memor atau SDRAM merupakan RAM lanjutan dari DRAM. Namun jenis-jenis RAM ini telah mengalami sinkronisasi oleh clock sistem. Umumnya, SDRAM lebih cepat dibandingkan DRAM.
Kecepatan RAM ini bisa mencapai 100 hingga 133 MHz. Ciri-ciri dari SD RAM sendiri adalah terdapat dua celah pada bagian kakinya dan diletakkan pada slot DIMM/SD RAM di motherhood, serta mampu menampung memori hingga 1 GB.
Double Rate Random Access Memory atau DDR RAM merupakan jenis-jenis RAM dengan teknologi lanjutan dari SD RAM. RAM ini mampu menjalankan dua instruksi sekaligus dalam satuan waktu yang sama. Jenis RAM ini mempunyai kapasitas 184 pin dan mengonsumsi daya listrik yang lebih rendah.
DDR RAM ini juga memiliki generasi terbaru, yaitu DDR2 dan DDR3 dan DDR4 merupakan pengembangan dari DDR RAM. Jenis RAM ini banyak digunakan pada laptop guna untuk menghemat daya listrik dan lebih maksimal dengan kecepatan tinggi. Untuk kapasitas memori jenis ini pun cukup besar hingga 16 GB per chipnya.
Rambus Dynamic Random Access Memory atau RDR RAM proses kerjanya lebih cepat dan umumnya lebih mahal dari SD RAM. Jenis SD RAM ini digunakan pada perangkat komputer yang menggunakan Pentium 4 dengan slot memori mencapai 184 pin.
Jenis-jenis RAM ini menggunakan slot RIMM yang sama dengan SD RAM. Merupakan sebuah teknologi chip dinamis besutan Rambus, Inc ini mempunyai lisensi khusus untuk teknologi semi konduktor yang memproduksi chip.
Static Random Access Memory atau S RAM ini merupakan jenis-jenis RAM yang dapat menyimpan data di dalamnya tanpa harus ada penyegaran atau refresh dari CPU. Jenis RAM ini memiliki proses kerja yang lebih cepat dari D RAM dan SD RAM.
Memiliki desain cluster enam transistor yang berguna untuk menyimpan setiap bit informasi. Desain inilah yang membuat S RAM lebih mahal dan lebih cepat. Secara fisik chip, biaya pemanufakturan chip pun kira-kira 30 kali lebih besar dari D RAM. Namun sayangnya, S RAM memiliki kekurangan yaitu biaya produksi yang malah.
Hal ini membuat persediaannya hanya dalam kapasitas kecil dan dipergunakan untuk bagian yang benar-benar penting saja.
Extended Data Out Random Access Memory atau EDO RAM merupakan jenis-jenis RAM yang digunakan pada perangkat dengan OS Pentium dan cocok dipasang pada komputer dengan bus mencapai 66 MHz. Jenis memori ini dapat melakukan proses penyimpanan dan mengambil data dalam waktu bersamaan.
Jenis memori ini banyak digunakan untuk menggantikan primary memori yang ada pada komputer terdahulu yakni FPM RAM. Karena bisa menyimpan dan membaca secara bersamaan, maka kecepatan baca tulis pada EDO RAM bisa lebih cepat juga.
Non Volatile Random Access Memory atau NV RAM merupakan jenis memori komputer dengan akses acak yang biasanya digunakan untuk menyimpan konfigurasi yang dilakukan oleh firmware seperti EFI, BIOS, atau firmware-firmware lainnya pada perangkat embedded misalnya router.
Pada umumnya NV RAM dirancang dengan manufaktur CMOS agar daya yang dibutuhkan juga kecil. Untuk menghidupkannya agar data yang disimpan tidak hilang, maka NV RAM menggunakan baterai Litium dengan CR-2032. Data yang tersimpan pada memori ini pun tidak akan hilang walaupun daya dimatikan.
Ada banyak miskonsepsi tentang RAM pada smartphone. Mari kita luruskan beberapa mitos umum:
Mitos 1: Semakin besar RAM, semakin baik smartphone
Fakta: Meski RAM besar memang penting, performa smartphone juga sangat bergantung pada prosesor, GPU, dan optimisasi software. RAM besar tanpa komponen lain yang seimbang tidak menjamin performa optimal.
Mitos 2: Membersihkan RAM secara manual selalu meningkatkan performa
Fakta: Sistem operasi modern sudah sangat baik dalam mengelola RAM. Membersihkan RAM secara berlebihan justru dapat mengurangi efisiensi, karena aplikasi harus dimuat ulang dari penyimpanan yang lebih lambat.
Perbedaan RAM dan ROM pada HP dan Komputer
Setelah memahami pengertian dasar dari RAM dan ROM, tentu Anda sudah memiliki gambaran dari fungsi RAM dan ROM baik pada smartphone atau komputer dan laptop. Ada sejumlah hal mendasar yang membedakan antara RAM dan ROM, antara lain:
RAM memiliki kapasitas dengan ukuran mulai dari MB hingga GB dan khusus pada komputer atau laptop, RAM juga dapat ditingkatkan kapasitasnya. Sedangkan pada smartphone, biasanya RAM sudah sesuai dengan spesifikasi dari produsen dan tidak bisa ditambahkan.
Beberapa smartphone memiliki RAM hingga 6 GB, 8 GB bahkan hingga 12GB. Sedangkan pada laptop atau komputer ukuran RAM mulai dari 4 GB, 8 GB, hingga 128 GB dan lebih tergantung kustomisasi.
Berbeda dengan ROM, ROM biasanya memiliki ukuran yang jauh lebih besar karena digunakan untuk menyimpan data. Pada smartphone, ukuran ROM bervariasi mulai dari 64 GB, 128 GB, atau 256 GB misalnya.
Pada komputer atau laptop, ukuran ROM sering disamakan dengan kapasitas storage atau besar harddisk yang digunakan. Pada harddisk biasanya ukuran penyimpanan seperti 1TB, 2TB.
Sifat Penyimpanan Data
Data yang disimpan pada ROM atau storage pada smartphone dan komputer akan bersifat permanen atau tidak hilang saat perangkat dimatikan. Data akan hilang bila dihapus oleh pengguna. Sebaliknya, penyimpanan data pada RAM hanya bersifat sementara, misalnya saat aplikasi digunakan. Data pada RAM akan hilang bila aplikasi dimatikan atau perangkat di-restart misalnya.
ROM tidak membutuhkan daya listrik untuk menyimpan dan menjaga data atau file yang tersimpan di dalamnya. Hal ini yang menyebabkan data atau file kita yang sudah tersimpan tidak hilang meski smartphone, komputer, atau laptop mati atau di-restart.
Sebaliknya, RAM membutuhkan daya listrik untuk menyimpan data. Sifatnya hanya sementara, sehingga bila perangkat dimatikan, file atau data akan hilang.
Demikian penjelasan dan perbedaan dari RAM dan ROM. Dengan memahami perbedaan antara keduanya, Anda dapat lebih mudah menentukan spesifikasi dari smartphone atau laptop dan komputer yang sesuai dengan kebutuhan Anda.
Pada dasarnya RAM pada Android tidak bisa diotak atik karena sudah tertanam di dalam sirkuit perangkat. Namun, ada beberapa cara untuk meningkatkan kinerja RAM. Berikut langkah-langkahnya:
Mitos 5: RAM virtual dapat sepenuhnya menggantikan RAM fisik
Fakta: Meski RAM virtual (menggunakan penyimpanan internal sebagai RAM tambahan) dapat membantu, performanya jauh lebih lambat dibandingkan RAM fisik. Ini hanya solusi sementara dan tidak dapat menggantikan kebutuhan akan RAM fisik yang memadai.
Memahami fakta-fakta ini dapat membantu pengguna membuat keputusan yang lebih informed saat memilih dan menggunakan smartphone mereka.
Mitos 3: RAM yang tidak terpakai adalah RAM yang terbuang
Fakta: RAM yang "kosong" sebenarnya digunakan oleh sistem untuk caching, yang mempercepat akses ke data yang sering digunakan. RAM yang terisi penuh justru dapat memperlambat performa.
Batasi widget dan live wallpaper
Widget dan live wallpaper bisa sangat memakan penggunaan RAM. Banyaknya aktivitas refresh, pemenuhan bandwidth, dan widgen yang terus aktif juga dapat memengaruhi kapasitas RAM dan membuat Android jadi lebih lemot.
Hapus aplikasi secara manual
Banyaknya aplikasi bisa menguras kapasitas RAM. Kamu bisa menghapus atau mentup aplikasi yang tidak penting atau tidak sedang kamu gunakan. Jika aplikasi tidak bisa dihapus atau kamu masih memerlukannya, kamu bisa menutup aplikasi tersebut agar tidak terus berjalan.
Ini dapat dilakukan di Pengaturan> Aplikasi, lalu ketuk aplikasi. Di bawah judul Memori, kamu dapat melihat berapa banyak RAM yang telah digunakan dalam 3 jam terakhir. Kamu bisa memilih opsi force stop untuk mencegah aplikasi memakan RAM.